Menurut penelitian, jogging adalah cara terbaik untuk mengendalikan obesitas.
Gagasan utama jogging adalah bahwa orang tersebut melakukan modalitas lari jarak jauh, dengan kecepatan lambat dan - di atas segalanya - konstan.
2. Bersepeda gunung
Setelah jogging, bersepeda gunung juga merupakan kegiatan yang bagus untuk mengendalikan obesitas. Olahraga berisiko ini dilakukan di sirkuit alami, biasanya melalui hutan dengan lereng curam dan keturunan yang sangat cepat.
3. Hiking
Berjalan kaki juga merupakan olahraga yang sangat efektif bagi mereka yang rentan terhadap obesitas. Saat keluar jalur hiking, seseorang harus memiliki perlengkapan yang baik untuk bertahan dalam perjalanan. Di ransel Anda harus ada banyak air, makanan, batang energi, senter, dan tabir surya.
Yoga adalah kegiatan lain yang efektif untuk mengendalikan obesitas. Olahraga India ini dikaitkan dengan berbagai praktik meditasi dalam agama Hindu, Budha, dan Jainisme.
Meskipun yoga biasanya dikaitkan dengan postur yang tidak mungkin, itu benar-benar olahraga yang dapat dilakukan oleh siapa saja. Yoga beradaptasi dengan Anda, bukan Anda dengan yoga. Selain itu, ada antara 30 dan 40 bentuk yoga yang berbeda, jadi mudah untuk menemukan bentuk terbaik untuk Anda.
Tarian, dalam segala bentuk dan gayanya, adalah salah satu praktik paling bermanfaat untuk menghindari kelebihan berat badan atau obesitas.
Olahraga ini juga termasuk dalam daftar kegiatan yang membantu mengendalikan kelebihan berat badan dan obesitas. Balap berjalan adalah disiplin atletik di mana kami mencoba berjalan secepat mungkin, tetapi tanpa berlari.
Menurut penelitian, praktik yang ideal adalah melakukan kegiatan ini secara teratur, setidaknya tiga kali seminggu dan lebih dari 30 menit.
Penelitian Universitas Taiwan juga menemukan olahraga yang tidak melawan efek genetika pada obesitas. Olahraga ini termasuk peregangan dan berenang.
Meskipun kita telah diberitahu berkali-kali bahwa berenang adalah olahraga yang paling lengkap karena ini adalah latihan aerobik di mana dua pertiga dari otot-otot tubuh terlibat, kenyataannya adalah bahwa berenang tampaknya tidak membantu menghindari efek genetika pada obesitas.